Dari Jawa Timur, Politikus NU Gus Ipul Kini Pimpin Kementerian Sosial

Sekjen PBNU Saifullah Yusuf. (Dok. Gus Ipul via Detikcom)

Drs. K.H. Saifullah Yusuf, S.I.P lama malang melintang di dunia perpolitikan. Pria yang akrab disapa Gus Ipul ini baru diangkat menjadi Menteri Sosial Indonesia pada 11 September 2024, menggantikan Tri Rismaharini. Penunjukannya dilakukan oleh Presiden Joko Widodo di penghujung masa jabatan presiden.

Sebelumnya, Gus Ipul menjabat sebagai Wali Kota Pasuruan dari 26 Februari 2021 hingga pelantikannya sebagai Menteri Sosial. Selama masa kepemimpinannya sebagai wali kota, ia fokus pada pembangunan daerah dan peningkatan kesejahteraan warga Pasuruan.

Gus Ipul juga memiliki rekam jejak sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur selama dua periode (2009-2019) bersama Soekarwo. Pada masa ini, ia aktif dalam mengembangkan sektor ekonomi dan sosial di Jawa Timur, meningkatkan layanan publik dan pembangunan daerah.

Selain kiprahnya di pemerintahan, Gus Ipul juga aktif dalam organisasi Nahdlatul Ulama (NU). Ia saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Pengurus Besar NU untuk periode 2024-2029, memperkuat perannya dalam isu-isu keagamaan dan kemasyarakatan.

Dengan latar belakang yang kaya di dunia politik dan organisasi, Gus Ipul memiliki pengalaman luas yang mengukuhkan posisinya sebagai salah satu tokoh berpengaruh, baik di pemerintahan maupun di lingkungan sosial-keagamaan.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diakses melalui elhkpn.kpk.go.id , Saifullah Yusuf, melaporkan total kekayaannya sebesar Rp26,27 miliar pada laporan periodik tahun 2023, per 27 Maret 2024.

Rincian harta kekayaannya meliputi:

Tanah dan bangunan senilai Rp17,83 miliar, termasuk:

Tanah di Jakarta Selatan seluas 3.670 m² senilai Rp7,98 miliar.

Tanah dan bangunan di Depok dengan luas 311 m²/250 m² senilai Rp2 miliar.

Bangunan di Surabaya seluas 102 m² senilai Rp2,5 miliar.

Tanah dan bangunan di Jombang serta Pasuruan, dengan nilai masing-masing Rp300 juta dan Rp2 miliar.

Bangunan di Surabaya seluas 82,32 m² senilai Rp2,54 miliar.

Alat transportasi dan mesin sebesar Rp950 juta, termasuk Toyota Alphard G 2019 senilai Rp700 juta dan Honda Civic 1.5 TC E CVT 2018 senilai Rp250 juta.

Harta bergerak lainnya senilai Rp600 juta, surat berharga sebesar Rp3,1 miliar, dan kas dan setara kas sebesar Rp4,99 miliar.

Setelah dikurangi dengan hutang sebesar Rp1,2 miliar, total kekayaan bersih Saifullah Yusuf adalah Rp26,27 miliar.

https://perfumista.net/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*