Kylian Mbappe kembali tidak dipanggil masuk timnas Prancis

Kylian Mbappe kembali tidak dipanggil masuk timnas Prancis

Foto Arsip – Penyerang Prancis Kylian Mbappe (kanan) melambai kepada penggemar di samping mantan pemain sepak bola Prancis Zinedine Zidane (kiri) dan Presiden Kehormatan Real Madrid Jose Martinez Pirri saat penampilan pertamanya sebagai pemain Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu di Madrid pada 16 Juli. 2024, setelah menandatangani kontrak barunya yang berdurasi lima musim. Masih merayakan kemenangan Spanyol di Euro 2024. ANTARA/AFP/Pierre-Philippe Marcou/pri

Pelatih timnas Prancis Didier Deschamps kembali tidak memanggil mega bintang Kylian Mbappe untuk memperkuat Les Bleus, yang akan memainkan pertandingan UEFA Nations League melawan Israel dan Italia.

Ini merupakan kedua kalinya Mbappe tidak dipanggil memperkuat timnas, setelah ia juga absen Oktober pada laga-laga melawan Israel dan Belgia.

“Saya telah berbicara dengan dia dan saya membuat keputusan ini untuk kebaikan bersama, karena menurut saya inilah yang terbaik,” kata Deschamps seperti dikutip dari laman resmi Federasi Sepak bola Prancis (FFF), Kamis.

Pada Oktober Mbappe diistirahatkan untuk membantunya pulih dari cedera paha yang dideritanya saat bermain untuk Real Madrid.

Namun hal itu segera berkembang menjadi sumber kontroversi, sebab ia membela Real beberapa hari kemudian, sebelum pertandingan timnas Prancis dimainkan.

Mbappe absen saat Prancis menang 4-1 atas Israel dan saat Les Bleus menang 2-1 atas Belgia. Ia justru kedapatan berwisata ke Stockholm, Swedia, untuk berlibur bersama teman-teman dekatnya.

Tidak lama setelah ia melakukan liburan ke Swedia, media Swedia melaporkan bahwa sang pemain diinvestigasi akibat adanya dugaan pemerkosaan. Mbappe sempat menyebut bahwa itu merupakan berita bohong, sedangkan pengacaranya menyebut Mbappe akan mengambil tindakan hukum untuk fitnah tersebut.

“Saya tidak akan membeberkan argumen saya, tetapi saya dapat katakan dua hal. Pertama adalah Kylian ingin datang. Kedua adalah hal ini tidak ada hubungan dengan masalah-masalah di luar lapangan, karena adanya praduga tak bersalah,” ujar Deschamps.

Prancis saat ini menghuni posisi kedua klasemen Grup A2 di Nations League, tertinggal satu poin dari pemuncak klasemen Italia. Mereka akan menjamu Israel di Stade de France pada Kamis (14/11) depan, dan kemudian bermain melawan Italia di Milan tiga hari berselang.

Gelandang veteran N’Golo Kante yang bermain untuk klub Arab Saudi Al Ittihad kembali masuk timnas. Sedangkan kiper Lille Lucas Chevalier masuk timnas untuk pertama kalinya, menggeser kiper West Ham United Alphonse Areola.

Skuat Prancis untuk pertandingan melawan Israel dan Italia, berikut ini:

Kiper: Lucas Chevalier (Lille), Mike Maignan (AC Milan/Italia), Brice Samba (Lens).

Bek: Jonathan Clauss (Nice), Lucas Digne (Aston Villa/Inggris), Wesley Fofana (Chelsea/Inggris), Theo Hernandez (AC Milan/Italia), Ibrahima Konate (Liverpool/Inggris), Jules Kounde (Barcelona/Spanyol), William Saliba (Arsenal/Inggris), Dayot Upamecano (Bayern Munich/Jerman). https://gradishki.com/polska/

0 comments

  1. Equilibrio in situ
    El Equilibrado de Piezas: Clave para un Funcionamiento Eficiente

    ¿ En algún momento te has dado cuenta de movimientos irregulares en una máquina? ¿O tal vez escuchaste ruidos anómalos? Muchas veces, el problema está en algo tan básico como un desequilibrio en alguna pieza rotativa . Y créeme, ignorarlo puede costarte caro .

    El equilibrado de piezas es un procedimiento clave en la producción y cuidado de equipos industriales como ejes, volantes, rotores y partes de motores eléctricos . Su objetivo es claro: prevenir movimientos indeseados capaces de generar averías importantes con el tiempo .

    ¿Por qué es tan importante equilibrar las piezas?
    Imagina que tu coche tiene un neumático con peso desigual. Al acelerar, empiezan los temblores, el manubrio se mueve y hasta puede aparecer cierta molestia al manejar . En maquinaria industrial ocurre algo similar, pero con consecuencias considerablemente más serias:

    Aumento del desgaste en bearings y ejes giratorios
    Sobrecalentamiento de componentes
    Riesgo de colapsos inesperados
    Paradas imprevistas que exigen arreglos costosos
    En resumen: si no se corrige a tiempo, una leve irregularidad puede transformarse en un problema grave .

    Métodos de equilibrado: cuál elegir
    No todos los casos son iguales. Dependiendo del tipo de pieza y su uso, se aplican distintas técnicas:

    Equilibrado dinámico
    Perfecto para elementos que operan a velocidades altas, tales como ejes o rotores . Se realiza en máquinas especializadas que detectan el desequilibrio en varios niveles simultáneos. Es el método más exacto para asegurar un movimiento uniforme .
    Equilibrado estático
    Se usa principalmente en piezas como neumáticos, discos o volantes de inercia. Aquí solo se corrige el peso excesivo en una sola superficie . Es ágil, práctico y efectivo para determinados sistemas.
    Corrección del desequilibrio: cómo se hace
    Taladrado selectivo: se elimina material en la zona más pesada
    Colocación de contrapesos: como en ruedas o anillos de volantes
    Ajuste de masas: habitual en ejes de motor y partes relevantes
    Equipos profesionales para detectar y corregir vibraciones
    Para hacer un diagnóstico certero, necesitas herramientas precisas. Hoy en día hay opciones disponibles y altamente productivas, por ejemplo :

    ✅ Balanset-1A — Tu compañero compacto para medir y ajustar vibraciones

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*